"Alhamdulillah sudah sampai, Ma. Sekarang, Nafisah lagi di apartemen Mas Danish." Nafisah mengarahkan kameranya sambil berjalan menelusuri seluruh ruangan dengan video call. Latifah tersenyum tipis, ternyata apartemen yang di sewa Danish lumayan besar dan sepertinya sangat nyaman untuk ditinggali serta memiliki 2 kamar tidur. "Alhamdulillah kalau begitu. Apakah tempatnya strategis?" "Hm sepertinya iya, Ma. Nafisah belum melihat-lihat lokasi karena baru sampai beberapa menit yang lalu." "Danish dan Diyah kemana?" "Lagi di ruang tamu." "Kamu dan Danish, sudah baik-baik saja?" Seketika Nafisah terdiam. Tentu saja semuanya belum baik. Danish butuh waktu untuk terbiasa dengannya atas semua yang terjadi. "Nafisah minta doa nya ya, Ma. Semoga Mas Danish bisa menerima aku." Latifah sad