BAB 48

1149 Kata

"Mbak Rara?" ucap Inges dengan lirih melihat sosok wanita di foto itu. "Percaya atau tidak dia adalah cucu ku, dan kamu juga cucu ku!" ucap lelaki itu lagi dengan tegas. Inges menatap wajah lelaki di hadapannya itu. Tidak mungkin? Tapi bagaimana bisa aku juga cucunya sementara ibu tidak pernah menceritakan apa pun tentang saudari ku. Batin Inges yang masih menatap lelaki di hadapannya dengan wajah meragukan. "Maaf kalau saya tidak sopan, tapi anda jangan mencoba menipu saya! Saya tidak bisa begitu saja percaya dengan sebuah foto yang anda perlihatkan!" ucap Inges tak kalah tegasnya. "Pria bernama Radit yang seharusnya membawa mu pada ku ternyata tidak bisa diandalkan, dia tidak menang dari kakaknya itu yang tak lain adalah suami dari almarhumah cucu ku," tutur lelaki itu lagi, "Rad

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN