PART. 17 KARENA GUNA

1049 Kata

"Darma!" "Ya Mah." "Kita harus bicara, temui Mamah di kamar." "Iya Mah." Mamah Darma, Bu Rachel, melangkah menaiki tangga, menuju kamarnya di lantai dua. "Kakak sama Adek, ikut sama Bu Guru, atau sama Umi dulu. Abi mau ke kamar Oma sebentar." "Cama Umi aja Abi," jawab Anggi. "Aku temuin Mamah dulu ya," pamit Darma kepada Cinta. Cinta mengangguk pelan, matanya mengiringi langkah Darma yang menaiki tangga. Cinta merasa sulit sekali menahan agar air mata, tidak jatuh di pipinya. Dipandang punggung Darma, hingga hilang dari pandangannya. Darma mengetuk pintu kamar mamahnya. "Masuk!" "Assalamualaikum, Ma." "Walaikum salam." Darma meraih tangan Mamahnya, dicium punggung tangan, dan telapak tangan wanita yang sangat dicintainya itu. "Duduklah Darma." Bu Rachel menunjuk ke arah sofa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN