Pak Rahman membunyikan klakson mobil dan Evi pun menyembulkan kepalanya di balik jendela mobil agar satpam cepat membukakan gerbang. "Bang U..cup!" Evi memanggil satpam yang tengah berjaga di pos yang sepertinya ia mengamati kedatangan mobil yang ditumpangi Evi. "Evi!" Terdengar suara panggilan balik darinya. Evi pun melambaikan tangannya dengan senyuman lebar ala senyum pepsoden. Satpam yang sudah kenal Evi itu berdiri dan segera mendekat untuk memastikan jika yang datang adalah benar-benat sosok yang dikenal. Ini adalah kejutan yang sangat menyenangkan. "Iya, Bang! Saya ke sini sama A Faiz." Evi menunjuk ke arah Faiz yang duduk di sampingnya. "Mas Faiz! Apa kabar?" Bang Ucup pun langsung menyambut kedatangan Faiz dan rombongannya. Ia membuka pintu gerbang lebar-lebar, membiark