BAVER BESTIEEE!!

1891 Kata

Saat ini, mereka tengah bercengkrama dengan menyantap makan siang meski hanya roti dan boba dari kantin. "Hahh, anginnya sejuk banget disini." lontar Nayla menghirup udara sebanyak-banyaknya sambil menyedot boba. Delon mengangguk setuju. "Ngomong-ngomong kita bakal ulangan penaikan kelas setelah kelas 3 ujian, mau belajar bersama atau gimana?" sahut Malik bertanya. Pinggangnya bersandar di dinding pembatas, menengadah memandang langit. Sedikit melankolis ya, apalagi cuma dia yang tidak punya seseorang buat diperhatikan. Malik tampan kok, tampan banget malahan. Bagaimana ya, bapaknya aja dari timur tengah jadi nggak mungkin banget tidak ada yang suka. Cuman, masalah ada pada hati. Hati Malik sudah ada pemiliknya dan saat ini dia lagi menunggu sang pemilik kembali entah kemana perginya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN