Sesaat Hamdan nyaris limbung usai ia membaca tiga kata yang tertera pada kertas tersebut, sampai-sampai ia harus berpegangan pada meja counter dapur agar tubuhnya tidak terjatuh lemas ke lantai. Hamdan tidak mau membuat kehebohan jika dirinya terjatuh. Semua orang pasti akan khawatir dan penasaran jika itu terjadi, terutama anak-anaknya. Happy birthday, Idan. Happy birthday, Idan. Happy birthday, Idan. Kata-kata itu terus terngiang di pikiran Hamdan. Berkali-kali ia membaca ulang apa yang tertulis dalam kertas itu, berharap ia hanya salah baca dan berhalusinasi saja. Namun, Hamdan tidak berhalusinasi. Memang benar tertulis begitu. Sulit rasanya menggambarkan perasaan Hamdan saat ini. Yang pasti, ia shock berat. Jantungnya pun langsung berdetak cepat dan tangan Hamdan langsung dirembet