"Ngapain pake kabur-kaburan begini sih, A? Padahal lo sendiri yang bilang kalau kabur begitu tuh childish."
Lara mengomel lewat voice note yang dikirimkannya pada Jala. Karena sudah beberapa kali ditelepon, Jala tak kunjung juga mengangkatnya. Jadilah Lara harus puas dengan mengirimkan banyak voice note kepada sang kakak dengan harapan semuanya akan didengarkan oleh Jala.
"Mana kaburnya cuma ke rumah Om Harlan lagi, kayak hei itu tuh namanya bukan kabur tapi nginep! Tapi yaudah sih, mending lo disana daripada luntang-lantung di jalan terus malah dibegal. Gue tau lo kesel dan marah karena kata-kata Papi, tapi gue harap lo bisa maklum aja sesensitif apa Papi sama masalah ini, oke?" Lara menghembuskan napas, lalu melanjutkan rekamannya, "Please...berantemnya jangan lama-lama. Buruan maaf-ma
