26.

1820 Kata

"Tapi Aska gak suka liat Rasya sekolah. Rasya perginya kelamaan. Aska kan kangen." jawab Aska sambil semakin mempererat dekapannya di tubuh Sia. Sia sendiri langsung mengernyit geli mendengar ucapan Aska. Terkadang pria itu bisa mengucapkan kata yang begitu manis sekali kepadanya, namun juga membuat Sia sangat kerepotan menuruti permintaannya. Aska selalu meminta Sia melakukan sesuatu yang konyol, seperti saat ini. Bagaimana mungkin dirinya harus menuruti larangan Aska yang tidak mengijinkannya pergi ke sekolah? Itu sangat konyol. Aska terlalu senang mengikat Sia untuk selalu berada di sampingnya. Melirik jam di ponsel yang menunjukkan waktu masih tetap berjalan membuat Sia semakin kesal. Gadis itu mencoba melepaskan dirinya dari lilitan Aska namun tidak berhasil. "Aska lepasin gak! Kalo

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN