Di ujung tanduk

1734 Kata

“Entah, kamu tahu sendiri kalau Aa enggak begitu terbuka mengenai hal-hal pribadi bagian ini padaku atau Ibu. Kami juga jarang bertemu, kecuali sesekali pas aku lagi menginap. Kalau pas dia telepon atau kami berbalas pesan, yang kami bahas seputar kabar dan Rigel mau pun Kai. Ya, setelah punya dua bocil itu... baik Ibu, Althaf atau Aa, pas telepon yang lebih senang mereka tanyakan Rigel dan Kai.” Jawaban Sea sewaktu aku bertanya apa dia bisa melihat Athaar bahagia dengan pernikahannya? Keadaan yang juga membuatku akhirnya membuka galeri ponsel, mencari foto dan video yang pernah kuambil saat bertemu Rea sekitar tiga bulan lalu. “Sudah paling benar, aku tidak ikut campur...” terlebih kuyakin jika memang Pak Sky yang punya koneksi dan uang, akan mudah mencari tahunya. Aku pilih meleta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN