Bab 25. Calon Mertua Baru

1073 Kata

Dalam keheningan malam yang damai, Berlian dan Agam saling menikmati keromantisan bersama. Hanya saling berdekatan dan berpegangan tangan, membuat keduanya terasa nyaman. Mereka menatap layar televisi dan saling bercanda. "Ngomong-ngomong, tadi aku sempat lihat saat kamu pulang, kamu terlihat marah. Memangnya apa yang terjadi?" tanya Agam setelah mereka selesai mengobrol tentang lamaran kejutan yang dibuat Agam. "Di acara tadi, aku melihat ada mantan mertuaku. Dia juga mendapat undangan di sana." "Apa?! Mantan mertuamu? Ibu Satya?!" tanya Agam memastikan. "Hm ...!" Berlian menganggukkan kepala dua kali lemas. "Jadi ibu Satya adalah ...." Kalimat Agam mendadak terhenti. Tiba-tiba ponsel Agam berdering. Membuat Agam berfokus pada ponselnya. Ia melihat layar ponselnya dan mengkerut

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN