Minarni menaiki lift menuju ruang fisioterapi . Dia masih memikirkan lelaki yang terjungkal karena berjalan dengan membalikkan tubuh ke belakang. Minarni heran kenapa lelaki berwajah Korea reaksinya bisa kaget seperti melihat hantu saat dia melihat dirinya. Apakah dia mengenal diriku? Tapi aku sama sekali tidak mengenal dirinya. Tidak ada seorangpun dari temanku yang berwajah putih nan rupawan seperti itu.Tapi ada sesuatu yang familiar di wajah lelaki itu, sorot matanya yang bersinar seperti elang, sama seperti sorot mata tajam milik Alex dan tentunya sama dengan milik seseorang yang tersembunyi di relung terdalam hatiku, Bentara. Bisik Minarni pelan sambil menghela nafas. Ting… Pintu lift terbuka lalu terdengar suara riang seorang wanita yang memanggilnya dengan kencang. “ Ibu…” “ Se