"Kalau aku menanyakannya seperti ini, nanti yang ada abang malah salah paham dan menganggap aku istri yang tidak mempercayai suami?"
Isi pesan itu sebenarnya sangat sederhana, Lenny menanyakan pada Tian kapan dia akan pulang dan menyampaikan rasa cemasnya takut jika terjadi sesuatu pada suaminya itu.
Akan tetapi, Lenny yang belakangan ini sudah sangat penuh tekanan dan segala beban tuntutan yang terus mengarah padanya, selalu saja sering berpikir berlebihan. Ia sering takut salah bicara dan malah membuat hubungannya dengan sang suami merenggang. Sesuatu yang sangat Lenny hindari sebisa mungkin. Sebab, bagi Lenny yang hanya memiliki Tian di dalam kehidupannya ini tentu tidak ingin bila Tian juga akan berubah dan ikut mendesak dirinya atas ketidak mampuannya menjadi seorang istri yang bis
