Indira sampai di depan kosannya, William membantunya membawa barang hingga sampai. Mobil William memang tidak bisa masuk karena gangnya terlalu kecil dan sempit. Indira membuka pintu kosannya dan memberi salam, setelah itu ia masuk bersama William dari belakangnya. William nampak kaget dengan kosan ini, tempatnya sangat kecil, seperti ukuran kamar mandi dirumah. Walaupun kecil tapi rapih, barang- baranganya tertata sempurna dan nyaman. Kamar berukuran 2x3 ini memiliki cat tembok bewarna putih gading dan korden cokelat bermotif bunga. William meletakan tas milik Dira di samping pintu di bawah jendela. Lelaki itu sepenuhnya masuk hanya berada di ambang pintu saja. Indira melepas gendongannya di atas kasur dan Emah terduduk disana sambil berbaring dan mencari s**u. ‘’susu.’’ Pintanya dengan