26 : Perjamuan Teh

1800 Kata

Malam pertama Hangnim dengan Lizhuo berjalan dengan baik, tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan bagi mereka berdua. Hanya saja kala mendengar pertanyaan-pertanyaan usil dari anggota istana membuat Hangnim menepuk jidat, hampir semua orang di sana menggoda Hangnim, dipikirnya gadis itu sudah melakukan kewajiban seorang istri. Namun, pada nyatanya malam pertama yang orang-orang itu pikirkan tidak sama dengan yang terjadi. Baik Lizhuo dan Hangnim sama-sama sepakat menyembunyikan hal ini lantaran privasi, tidak elok rasanya hubungan privasi diikut campuri oleh orang lain.  Saat ini Hangnim mendapat tawaran undangan untuk minum teh di pagi hari bersama para wanita anggota istana, gadis itu sudah siap dengan mengenakan gaun berwarna merah muda hadiah pernikahannya dari Lizhuo. Bibirnya dipole

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN