Limabelas

1002 Kata

"Mama beri kalian waktu lima menit untuk berbenah. Setelah itu temua kami di ruang keluarga!". Setelah mengatakan itu, Viona dan Cordelia pergi meninggalkan dua orang yang wajahnya sudah seperti tomat merah. "Ini semua karena kamu!". Tuding Stevany. "Ini semua juga tidak akan terjadi kalau kamu tidak berasumsi buruk tentang ku". Bantah Wingga. "Harusnya kamu bilang saja kalau kamu normal". Kedua saling menyalahkan, baik Wingga maupun Stevany tidak ada yang mau mengalah. Stevany berdiri dan berkacak pinggang, dia melotot garang pada Wingga. Wingga yang duduk langsung menundukkan kepalanya, saat melihat kalau Stevany ternyata belum mengenakan pakain. Wingga berdehem berusaha membasahi tenggorokannya yang terasa kering. Apalagi saat bayangan dirinya mencumbu d**a terbuka itu melintas d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN