Greeny Eastree

2297 Kata
New Castle, Inggris, 2033 ASAEL Aku menatap baskom alumninum yang berisi air , memperlihatkan keadaan Endoria yang telah rusak parah. Tempat yang dulunya indah, sekarang sudah tidak ada lagi. Sekarang Endoria adalah hanya berupa negara terbuang dan tinggalkan oleh hampir semua para penghuninya dan lari ke dunia manusia melalui pintu gerbang lainnya. Mereka dengan bebas bepergian ke dunia manusia. Meskipun begitu masih ada beberapa makhluk sihir dan penyihir lainnya yang memilih tinggal di sana. Aku masih tak percaya melihat keadaan Endoria sekarang dan aku tidak dapat melihat Adam di mana pun di sana. Sepuluh tahun yang lalu, aku mendapati Seraphim penjaga gerbang yang membatasi dunia manusia dan dunia sihir terluka di rumahku. Tanpa ada Seraphim yang menjaga gerbang itu tidak ada pengaruhnya apa pun. Makhluk sihir dapat pergi dengan bebas ke dunia manusia lewat gerbang lainnya yang selama ini tidak pernah dijaga oleh penjaga. ''Apa yang terjadi, Bu?'' ''Ibu juga tidak tahu, tadi setelah ibu pulang ke rumah, ibu mendapati Seraphim ada di sini. Sebaiknya kamu periksa keadaannya.'' Ibuku terlihat sangat cemas. ''Di mana ayah?'' ''Ayahmu sedang pergi ke Endoria . Ada penyihir terluka dan ayahmu harus pergi ke sana.'' Aku mulai memeriksa keadaannya dan syukurlah Seraphim tidak terkena sihir yang mematikan hanya beberapa luka yang cukup dalam di tubuhnya dengan minum obat ramuanku, luka di tubuh Seraphim akan sembuh. Saat itu aku langsung memanggil Serpahin yang sedang mengawasi Sebille untuk datang ke rumahku untuk menemui saudara kembarnya yang terluka. Sebagai gantinya aku mengirim gargoyle berwujud kambing bersayap untuk mengawasi Sebille yang selama ini sudah menjadi hiasan rumahku. Me Aproe principa magicia de gargoyle praesunos ulexanes fidelisia Gargyole berbentuk kambing bersayap yang selama ini menghiasi rumahku mulai bergerak dan hidup. Mahkhluk itu mendarat di depanku. ''Selamat malam, Master Asael! Siap melayani Anda.'' Makhluk itu membungkuk memberi hormat kepadaku. ''Aku ingin kamu mengawasi Sebille dan jangan sampai orang-orang dapat melihatmu. Apa kamu mengerti?'' ''Aku mengerti. Serahkan saja tugas itu kepadaku.'' Gargoyle itu mulai terbang meninggalkanku dalam kegelapan malam. Saat aku kembali ke rumah, Seraphin pelayan setiaku sudah berada di rumah, berada di samping saudara kembarnya. Serapahin dan Seraphim adalah druid. Pertama kali aku bertemu dengan Seraphin saat aku melewati hutan Morsena dan ia meminta pertolonganku untuk menyembuhkan saudara perempuannya yang terkena racun bunga. *** Dua hari kemudian, Seraphim sadar , lalu ia menceritakan semuanya apa yang terjadi di Endoria dan yang membuatku terkejut, hampir semua The Union sudah jatuh dalam kegelapan dan sekarang dipimpin oleh Adam. Merekalah yang telah menyerang Seraphim. Aku benar-benar tidak tahu apa yang dipikirakan Adam sekarang ini. Adam yang kusayangi dan sudah aku anggap sebagai saudaraku sendiri sekarang telah bergabung dengan kekuatan gelap seperti yang aku alami dulu. Rasa bencinya dan keinginan untuk membalas dendam atas kematian keluarganya membuatnya jatuh dalam kegelapan, sehingga banyak penduduk Endoria yang menanggung perbuatannya itu. Sudah saatnya aku harus melakukan sesuatu dan menyelamatkan Adam. Aku menginginkan Adam seperti dulu. Ya karena aku sangat merindukan Adam yang dulu. ''SERAPHIN.'' ''Ya. Master Asael, Anda memanggilku?'' Aku membalikkan badanku.''Tolong hubungi Carmichael Levrand untuk menemuiku di Greeny Eastree. Aku ingin bicara dengannya.'' ''Apa Anda yakin akan bicara dengannya?'' ''Tentu saja. Cepat hubungi mereka!'' ''Baik. Aku akan segera menghubungi mereka. Permisi!'' ''Tunggu!'' Seraphin berhenti melangkah tepat saat akan membuka pintu, lalu membalikkan tubuhnya.''Apa ada yang Anda inginkan lagi?'' ''Setelah ini aku ingin kamu pergi ke rumah Levrand untuk mengawasi Sebille bersama dengan gargoyle. Mungkin nanti Nymphadora akan membutuhkanmu, jika terjadi sesuatu di rumah itu sementara penghuninya datang menemuiku.'' ''Baik. Master.'' ''Sekarang pergilah!'' Aku menyesap secangkir kopi sambil menunggu kedatangan Carmichael. Café ini cukup menyenangkan dan memiliki kebun yang indah. Aku mendongkak ke atas. Langit begitu cerah, tenang, dan damai , tapi aku dapat mencium bau kejahatan yang akan segera datang. Aku tidak akan membiarkan mereka menghancurkan dunia manusia seperti yang mereka lakukan di dunia sihir. Suara tertawa anak-anak yang sedang bermain di taman bermain yang disediakan oleh café ini membawaku kembali ke dunia nyata. Aku tersenyum melihat betapa bahagianya mereka bermain bersama tanpa ada beban di pundak mereka. Bayangan Sebille menjelma di salah satu anak perempuan yang sedang bermain ayunan. Betapa aku sangat merindukannya. Sudah enam tahun aku tidak bertemu dan bicara dengannya. Aku hanya dapat melihatnya dari kejauhan. Pada waktu yang tepat aku akan kembali menemuinya. ''Apa Anda, Asael?'' Suara seorang pria membuatku tersentak kaget dan aku menoleh kepadanya. Ternyata yang bertanya kepadaku adalah Carmichael dan aku terkejut saat aku melihat dia tidak datang sendirian. Aku hanya memandang terpana ke arah mereka. ''Aku Asael. Senang bertemu dengan Anda, Yang Mulia. Dan senang bertemu dengan kalian semua. Silahkan duduk!'' ''Akhirnya setelah sekian ratus tahun aku dapat melihatmu dengan jelas. Wajah Anda terlihat lebih baik tanpa topeng. Maaf aku membawa banyak orang ke sini karena mereka memaksaku untuk ikut dan aku tidak bisa berbuat apa-apa.'' ''Tidak apa-apa, Yang Mulia.'' ''Panggil saja aku dengan namaku. Aku hidup bukan di abad 19 lagi.'' ''Baiklah.'' Aku memperhatikan mereka yang hadir di Greeny Eastree satu persatu untuk bertemu denganku. ''Kenalkan ini istriku Aimee, adikku Elwyn, ibuku, Meredith dan dua temanku Amerthya dan Ethan Ravenwolf.'' Aku menganggukkan kepala kepada mereka.'' Silahkan kalian pesan minuman dan makanan terlebih dahulu. Aku yang akan mentraktir kalian sebelum aku membicarakan sesuatu hal dengan kalian semua tentunya.'' Aku memberikan senyuman kepada mereka semuanya dan kulihat wajah Aimee nampak merona merah dan menunduk malu. Suaminya tidak senang melihat itu. Tentu saja tidak ada yang bisa menolak pesonaku, meskipun begitu mereka berdua adalah pasangan yang serasi , walaupun mereka beda zaman. Setelah makanan yang dipesan datang, kami pun makan siang bersama, kemudian pelayan membawakan hidangan penutup berupa puding caramel dingin dan segar.''Aku sangat suka dengan semua makanan yang ditawarkan di sini. Semuanya enak-enak. Bagaimana menurut kalian?'' ''Makanannya sangat enak,''jawab Aimee yang disetujui oleh yang lainnya. ''Jadi apakah Anda adalah Asael yang terkenal itu? Asael si penyihir kegelapan yang terkenal di Endoria dan Anda mendapatkan julukan Asael the witch darkness of Endoria,''tanya Amerthya , seorang peri yang menikah dengan manusia yang menjadi penyihir. ''Benar.'' Mata Amerthya membelalak terkejut dan bersiap-siap menyerangku begitu pun juga Ethan yang sudah akan menyerangku dengan sihirnya dan yang lainnya pun ikut berdiri. Aku refleks langsung berdiri dan berusaha menenangkan mereka semua. ''Aku bukan penyihir jahat lagi dan bukan penyihir kegelapan lagi. Sekarang aku hanyalah seorang dokter penyihir, jadi kalian tidak perlu takut kepadaku lagi. Aku tidak akan menyakiti kalian semua. Aku...aku hanya ingin berbicara kepada kalian. Hanya itu saja. Jadi bisakah kalian kembali duduk lagi?'' Pancaran sorot mereka masih terlihat ragu-ragu dan mulai duduk kembali. Aku mengerti , jika mereka bereaksi begitu. Dulu aku memang jahat, tapi sekarang tidak lagi. Setelah semuanya tenang, aku memulai membuka pembicaraan. Tatapan mata mereka semua masih tetap waspada kepadaku, ya tapi sudahlah. ''Begini, tujuanku mengundang Carmicahel datang ke sini adalah untuk membicarakan Sebille. Aku tahu selama ini kalian sudah mencariku kemana-mana untuk menanyakan tentang apa yang terjadi dengan Sebille, bukan?'' ''Benar. Katakan kepada kami? Kami ingin penjelasan dari Anda,''ujar Meredith dengan nada suara yang tidak sabaran. ''Baiklah. Begini....'' Aku mencondongkan badanku sedikit ke arah mereka, lalu mulai bercerita.''Yang perlu kalian takuti dan kalian lawan sekarang bukanlah aku, tapi Adam. Dia adalah sepupuku. Sekarang dia telah menjadi pelayan kegelapan dan telah menghancurkan Endoria secara perlahan-lahan . Sekarang Endoria telah rusak dan sebagian penghuninya telah berpindah tempat ke dunia manusia. Termasuk aku dan keluargaku.'' Mereka semua saling memandang satu sama lain, lalu aku melanjutkan ceritaku. ''Adam mempunyai keinginan untuk membawa Sebille ke Endoria dan membunuhnya di sana.'' ''Membunuh Sebille?'' pekik Meredith. Hampir semua pengunjung café melihat ke arah kami. ''Nyonya Levrand, bisakah Anda pelankan suara Anda sedikit.'' ''Maaf. Teruskan cerita Anda?'' Terdengar hembusan napas panjang dari mereka dan mereka semua terlihat tegang. ''Dia ingin membunuh Sebille karena di kehidupan masa lalu, Sebille telah dituduh telah memporak-porandakan Endoria. Karena sejak kedatangannya ke Endoria telah terjadi hal-hal aneh di sana yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Semua penduduk Endoria mencurigainya sampai hari itu tiba. Aku melihat Sebille telah menghancurkan sebuh desa di Endoria dan banyak penyihir yang mati. Sebenarnya aku tidak melihatnya secara langsung. Aku tiba terlambat setelah semuanya hancur, karena saat itu aku baru saja kembali dari desa lain untuk mengobati penyihir yang sedang sakit. Saat itu Sebille mengatakan bukan aku yang melakuannya...bukan aku yang melakukannya hingga berulang-ulang sampai ia pingsan dan aku percaya bukan Sebille pelakunya. Aku merasakan ada kekuatan gelap yang sangat pekat di sekeliling kami. Kejadian itu membuat Adam sangat marah dan benci kepadanya, karena keluarganya telah mati terbunuh, kemudian ia menyalahkan Sebille dan bersumpah untuk membunuhnya. Aku membantu Sebille melarikan diri dan memulangkannya ke dunia manusia dan Adam tidak bisa menerima itu. Penduduk Endoria tidak diperbolehkan memasuki dunia manusia kecuali mendapat izin dan tugas khusus akan diperbolehkan masuk ke dunia manusia. Adam sangat marah saat aku memulangkan Sebille ke dunia manusia dan ia tidak bisa mengejarnya. Aku tidak tahu lagi bagaimana keadaannya. Itulah terakhir kalinya aku melihatnya sampai aku melihat adikmu Sebille ketika aku datang ke Levrand house untuk mengobati Anda dari racun sihir hitam pedang Dragenrow ciptaanku sendiri. Saat aku melihatnya, aku langsung tahu kalau Sebille adikmu itu adalah reinkarnasinya. Adam pun akhirnya mengetahuinya dan selalu mengincar nyawanya. Tanpa sepengetahuanku Adam telah menemukan pintu lain menuju dunia manusia. Sejak Sebille pergi, Endoria menjadi tenang kembali. Tapi ketenangan itu tidak dapat bertahan lama, karena Raja Essien telah dibunuh dan terjadi kekacauan lagi di sana dan terjadi peperangan antar klan penyihir. Itulah akhir dari Endoria. Aku dan beberapa penududuk desa Ravenwood melarikan diri ke dunia manusia dan bersembunyi di sini selama ratusan tahun. Kami tinggal di sebuah kota yang tak terlihat oleh pemandangan manusia. Ada beberapa makhluk sihir tinggal bersama denganku . Sisanya aku tidak tahu dimana mereka tinggal. Itu sebabnya aku memperingatkan Anda untuk menjaganya baik-baik, karena Sebille dalam keadaan bahaya.'' Semuanya terdiam. Tidak ada satu pun yang bersuara, lalu tiba-tiba Carmichael bersuara dan menatapku dengan tajam. ''Kenapa tidak kamu ceritakan ini kepada kami sejak dulu?'' ''Karena aku tidak ingin membuat kalian cemas. Tapi selama ini aku secara diam-diam mengirim gargoyle untuk mengawasi Sebille.'' ''Kamu mengirim gargyole untuk mengawasi Lady Sebille?''seru Ethan tidak percaya. ''Apa kamu sudah gila, bagaimana kalau ada orang yang melihatnya? Mereka bisa mati ketakutan,''seru Carmichael . ''Tidak perlu khawatir. Kalian tidak akan bisa melihatnya, karena makhluk itu sudah dipasang mantra tak kasat mata. Bukankah selama ini kalian tidak bisa melihatnya?'' ''Ya. Itu benar,''kata Carmichael.''Jadi apa yang kita lakukan supaya Adam tidak mendekati adikku?'' ''Aku ingin kalian membawanya ke Ravenwood. Desa penyihir yang tak terlihat di mana selama ini aku tinggal di dunia manusia. Dia akan aman di sana. '' ''Apa itu perlu dilakukan?'' ''Tentu saja. Aku belum menemukan Adam. Aku sudah mencarinya kemana-mana, tapi belum aku temukan. Bisa saja tiba-tiba Adam datang dan mengambil Sebille.Yang perlu kita lakukan sekarang mungkin hanya menjaganya. Jika Sebille tinggal di Ravenwood , aku akan bisa mengawasinya dengan mudah. Dia akan ada dalam perlindunganku sepenuhnya.'' ''Bagaimana kalau Sebille berhasil dibawanya?''Meredith mulai terisak menangis. Carmichael memeluk ibunya. ''Sebille akan baik-baik saja,''ujarnya.''Kita semua akan menjaganya.'' Elwyn yang sejak dari tadi diam. Tiba-tiba berdiri . ''Ini...ini semua omong kosong,''serunya.''Aku tidak percaya apa yang dikatakan olehmu. Sebille ....Sebille....'' Elwyn tidak meneruskan kata-katanya dan langsung pergi. ''Elwyn.'' Meredith berteriak memanggilnya dan mengejar Elwyn. ''Sepertinya pembicaraan kita sudahi sampai di sini. Aku akan menghubungi kalian lagi kalau ada informasi penting.'' ''Baiklah. Kami akan menunggu informasi darimu. Maafkan Elwyn. Selama ini mereka berdua tidak pernah berpisah, jadi dia merasa sedih mendengar kamu akan membawa Sebille pergi,''kata Carmichael. ''Aku mengerti. Pasti itu sangat sulit baginya untuk berpisah dengan saudara kembarnya.'' ''Sampai jumpa!'' ''Sampai jumpa!'' Aku kembali sendiri lagi sambil memakan kembali es krimku yang sudah hampir meleleh semuanya. Kehadiran Seraphin yang tiba-tiba muncul membuatku terkejut. ''Kamu sudah kembali? Apa yang dilakukan Sebille hari ini?'' ''Lady Sebille tadi pergi ke rumah keluarga Callahan.'' Aku langsung berhenti menyuapkan es krim ke mulutku.''Callahan?Apa yang dia lakukan di sana?'' ''Putra Leonardo dan Emilia Callahan telah ditemukan dalam keadaan hangus terbakar. Lady Sebille memberitahu mereka di mana bisa menemukan mayat Emilio. '' ''Sebille? Tapi bagaimana bisa dia tahu di mana harus menemukan mayat Emilio?'' ''Saya juga tidak tahu. Ini memang aneh dan yang perlu Anda ketahui, Emilio telah dibunuh oleh The Union.'' Aku langsung berdiri dan menatap terkejut Seraphin.''The Union?'' ''Benar. Master Asael. The Union juga telah membunuh Leonardo dan Emilia dengan membakar mereka menggunakan bubuk api naga. Mereka juga hampir membawa Lady Sebille.'' ''Apaaa? Lalu apa Sebille baik-baik saja?'' ''Anda jangan khawatir Master Asael. Lady Sebille baik-baik saja. Kami berhasil menyelamatkannya.'' Aku mengembuskan napas lega. ''Mereka sungguh keras kepala tidak ingin tinggal di bawah perlindunganku . Kalau mereka mau tinggal bersama kami pasti keluarga Callahan masih hidup sekarang.'' ''Yang tidak saya mengerti kenapa The Union membunuh Emilio, master Asael?'' ''Aku yakin kematian Emilio ada hubungannya dengan rahasia yang dimiliki Clementine. Ada gosip kalau Emilio menyimpan gulungan perkamen milik Clementine yang telah mereka curi dari kamar harta kerajaan Endoria dan gosip itu telah menyebar di kalangan penyihir lainnya dan sepertinya ada yang menginginkannya.'' '' Aku akan pergi menemui keluarga Levrand lagi untuk menceritakan hal ini. Sekarang pergilah!'' ''Baik. Master Asael.'' *** Tanpa aku sadari, aku telah berada di depan Levrand House, memandang kamar Sebille. Kamar yang sudah lama tidak pernah aku kunjungi lagi. Gargoyle dan Seraphin sedang menjalankan tugasnya mengawasi keadaan. Makhluk itu melihatku dan terbang ke arahku. ''Selamat malam , Master Asael! Ini tidak biasanya Anda datang kemari.'' Suara Gargoyle terdengar membahana di malam hari yang sangat sunyi. ''Aku hanya ingin melihat-lihat sebentar. Apa ada yang mencurigakan?'' ''Tidak ada.'' ''Bagus. Sekarang kembalilah bertugas!'' Gargoyle kembali terbang dan hinggap di atas atap rumah. Matanya yang berwarna kemerahan yang menyala terang memandang ke semua arah. Aku melakukan teleportasi dan setelah sekian lama akhirnya aku berada di kamar Sebille kembali. Gadis itu sedang tertidur. Aku duduk di samping tempat tidurnya dan memandanginya. Sekarang dia sudah tumbuh menjelma menjadi gadis yang cantik. Perasaan yang sudah lama kupendam selama seribu tahun kembali muncul sepertinya aku memang tidak bisa melupakannya tanpa aku sadari, aku telah menciumnya.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN