Part 19

1290 Kata

"Aaaaaa...." teriak orang-orang yang ada di dalam warung bubur itu. Advaya berdiri lalu menggapai tangan Lia, ia langsung mengamankan Lia, ia kenal orang-orang itu, itu adalah bodyguard Agri, dan orang yang sedang melawan bodyguard Agri itu, matanya membulat sempurna, itu bodyguard milik Tuan Attala Ramdan Farikin. "Ada apa ini?!" batin Advaya bertanya. Bruk "Aakhh!" bodyguard Attala berteriak kesakitan karena dihantam kursi oleh salah satu bodyguard Agri. Brak "Aarrgghh!" suaran teriakan kesakitan dari bodyguard milik Agri yang di banting bodyguard Attala. Bugh Bagh Krek Krek Kretak Mereka tak mau kalah satu sama lain. Ciko sibuk melirik nona mudanya yang berada di belakang laki-laki yang diketahuinya baik. "Nona aman dengannya," batin Ciko. Matanya melirik ke arah di luar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN