Rain For Rose

Sakit Hati Adalah Guru Terbaik Untuk Menjadi Kuat

Rose memandang Ibu Embun yang berjalan tenang menuju jasad suaminya. Tidak ada kesedihan yang tampak dimatanya. Malah tampak sorot lega melihat suaminya telah terbujur kaku dengan tubuh polos tanpa sehelai benangpun.

“ Gimana. Apakah kamu terima tawaranku?” Tanya Ibu Embun kini duduk di ujung tempat tidur dekat kaki suaminya.

“ Maksud ibu saya harus menikah dengan anak ibu?”

“ Iya. Kamu harus menjadi pendamping Rain sebagai tunangannya saat acara penutupan peti ayahnya dan kalian akan menikah sebelum peringatan 100 hari ayahnya.” Kata wanita itu.

“ Tapi apakah mungkin anak anda Rain mau menikah dengan saya?” Tanya Rose heran. Rain belum melihat dirinya, mana mungkin anak lelaki pewaris tunggal keluarga kaya raya mau menikah dengan diriku yang berpenampilan tidak layaknya perempuan.

“ Aku sangat mengenal anakku dan dia sangat patuh pada diriku karena dia sangat menyayangiku,jadi dia tak akan menolakmu. “ Kata Embun sambil mengelilingi tubuh semampai Rose lalu terdengar lagi suaranya.

“ Tapi memang kamu perlu di make over sebelum bertemu Rain.”

“ Okay untuk lebih lanjutnya kita bicarakan lagi. Kamu ikut aku sekarang dan kalian berdua kembali ke sekolah. Nanti surat perjanjian kerahasiaanya akan kita tandatangani setelah urusanku selesai di sini.” Kata Embun tegas.

“Ibu, maaf aku harus kembali bekerja. Tidak bisa ikut ibu hari ini.”

“ Resign sekarang!” Perintahnya.

“ Nggak bisa, Bu. Aku masih punya hutang di kantor ku. Jadi izasahku ditahan. Aku tidak bisa resign sekarang.”

“ Berapa hutangmu?” Tanya Ibu Embun

“ Dua puluh juta.”

“Nomor rekeningmu?” Tanya ringan.

“ Untuk?” Tanya Rose binggung.

“ Kutransfer uangnya ke rekeningmu sekarang. Lalu kamu bayar bosmu, ambil izasahmu dan kembali ke kantorku dalam tempo 2 jam. Setelah itu aku akan mempersiapkanmu untuk bertemu dengan Rain. Masalah di sini akan kuurus tuntas dan kita anggap selesai kalau kamu bersedia mengikuti semua perintahku.” Kata Embun dengan nada super bossy.

“ Apakah aku punya pilihan?”

“ Tidak ada. Ambil penawaranku ini atau adikmu aku laporkan dengan pasal mucikari. Sebenarnya kamu tidak perlu ragu. Penawaranku juga tidak akan merugikan dirimu. Jadi terima aja tawaranku ini. Menikahlah dengan anakku karena dia butuh pendamping dan kamu akan kubuat menjadi bunga Rose yang ditanam di Taman Eden bukan lagi bunga Rose yang tumbuh diantara semak belukar. Aku melihat potensi dalam dirimu dan aku ingin kamu menjadi menantuku.” Kata Embun.

“ Maaf.. Apakah aku boleh bertanya. Berapa umur anak anda? Dan Mengapa dia perlu ibunya yang menyediakan istri untuknya? Dia nggak bisa mencari istri sendiri? Apakah dia cacat.” Rose bertanya dengan binggung. Cerita Cinderella nggak mungkin terjadi dalam hidupnya yang merana ini.

“ Rain umurnya 28 tahun . Dia lulusan Utrecht Law School. Kamu tahu Utrecht di Belanda?”

Rose mengangguk .

“ Sekarang Rain masih tinggal di Belanda, tapi karena papanya meninggal , aku akan menyuruhnya kembali ke tanah air . Berarti dia akan tiba besok. Dan saat itu kamu harus siap menjemputnya di airport dan menjadi tunangannya.”

“ Tapi.. Tapi… Apakah Rain akan setuju.” Tanya Rose, dia nggak mau ditolak pasti harga dirinya akan jatuh.

“ Dia akan setuju karena dia akan melakukan segalanya untuk ibunya, seperti yang aku katakan tadi. Dia pasti akan mematuhi semua kata-kataku.” Kata Embun tenang. “ Dan untuk pertanyaan mu yang terakhir tentang apakah Rain cacat. Jawabannya Rain sama sekali tidak cacat secara fisik dia hanya mengalami syndrome asperger. Kamu tahu apa itu Syndrome Asperger?”

Rose mengangguk . Tapi Crysant dan Mira tidak tahu, mereka berdua hanya mengkerut diam di ujung sofa.

“ Okay kira-kira begitu saja yang bisa aku sampaikan mengenai Rain. Sekarang kalian berdua Crysant dan Mira segera turun dan keluar dari hotel ini, lupakan semua kejadian hari ini. Mira semoga kejadian hari ini bisa membuatmu jera , menjadi sugar daddy demi mendapatkan uang, memang gampang tapi sungguh tidak terpuji untuk anak seusiamu. Tapi itu bukan urusanku. Aku tidak punya energi lebih untuk menasehati anak orang. Pegang hati nuranimu saja.” Kata Embun sinis

“Maafkan aku Bu.” Kata Mira pelan dan mereka berdua keluar dari kamar 567 sambil tertunduk

“ Dan kamu Rose, uang dua puluh jutanya sudah masuk ke rekeningmu. Datanglah ke kantorku di Gedung belakang hotel ini, dalam waktu dua jam untuk kubriefing tentang tugasmu sebagai calon istri Rain dan persiapan menjadi menantu di keluarga Berlian.

Urusan di sini akan aku selesaikan.” Kata Embun dengan gaya khas pengacara

“ Ibu perlu kubantu?” Tanya Rose pada Embun.

“ Tidak usah. Hanya aku yang bisa menyelesaikan urusan ini dan memberikan kematian yang bermartabat untuk suami super brengsekku ini.” Katanya dengan suara dingin.

Sepertinya dia sudah sangat sakit hati dengan suamiya. Tapi karena dia wanita tegar yang kuat, dia bisa memendam semua perasaan sakitnya dan menjadi kekuatan dalam menghadapi semua masalah. Rose menatapnya dengan kagum lalu berkata pelan.

“ Aku kagum pada ibu. Ibu benar-benar wanita kuat.”

“ Dan kamu akan aku gembleng menjadi wanita yang lebih kuat dari diriku asalkan kamu mengikuti semua arahanku dan yang terpenting bagiku, kamu bisa menyayagi anakku Rain, seperti rasa sayangmu pada adikmu Crysant sehingga kamu rela melakukan semua hal demi dirinya atau mudah-mudahan kamu bisa mencintai Rain pada akhirnya.” Kata Embun dengan suara yang mulai lembut dan hangat tidak lagi se dingin es.

“ Baik bu, semoga aku tidak mengecewakan ibu. Aku permisi bu. Maafkan adikku dan Mira.” Kata Rose penuh simpati.

Rose tidak bisa membayangkan sakit hatinya seorang istri yang melihat keadaan suaminya yang telanjang di kamar hotel bersama wanita lain. Tapi Ibu Embun sungguh luar biasa. Dia begitu tenang, begitu tegas dan begitu penuh taktik. Rose tidak bisa memikirkan, apa yang akan dilakukan ibu Embun dengan tubuh suaminya ini dan bagaimana kematian bermartabat yang bisa dia berikan ke suaminya? Bagaimana dia bisa menghapus semua skandal yang terjadi ini?

Embun hanya mengangguk dan menunggu Rose menutup pintu kamar. Lalu dia mulai melaksanakan tugasnya memberi kematian bermartabat untuk suaminya, si tukang selingkuh. Tukang gaslighting dan tukang merendahkan dirinya sebagai wanita. Padahal Embun sudah melakukan segalanya demi kehidupan berumah tangga mereka. Tapi suaminya tak pernah berubah . Suaminya seakan menjadi suami paling jahat sejagat raya , saat mengetahui anak tunggal mereka Rain, terdiagnosa Syndrome Asperger. Dia tidak bisa menerima hal itu. Dia tidak bisa menerima Rain yang tidak pernah menatap matanya. Suaminya tidak bisa menerima Rain yang tidak bia berbicara sampai usianya 5 tahun. Baginya Rain adalah kegagalan diantara semua kesuksesannya. Sejak itu Embun hanya memiliki Rain dan Rain hanya memiliki Embun.

Tapi Rain tidak bisa sakit hati karena syndrome aspergernya membuatnya menjadi lelaki yang tidak memahami arti emosi dan ekspresi dari orang-orang sekitarnya. Hanya Embun yang terus tersakiti melihat kelakuan suaminya dan kelakuan keluarga suaminya pada Rain dan pada dirinya dan sakit hatinya itu dikumpulkannya puluhan tahun, seperti timbunan batu- batu di dalam hatinya dan lama kelamaan batu itu menjadi gunung berapi yang kini meledak keluar.

Embun memukul b****g suaminya yang polos sambil berteriak “ Rasakan Gun.. Rasakan kematianmu yang seperti ini, tanpa kata-kata terakhir malah mati terkapar karena konsumsi obat kuat berlebih. Bayangkan semua orang pasti akan menertawakanmu, kalau tahu kenapa kamu mati. Tapi sebagai istrimu dan aku ingin mendapatkan semua harta milikmu dan harta keluargamu untuk Rain. Jadi aku akan melakukan segalanya untuk memberimu kematian yang bermartabat. Betapapun sakit hatinya aku, aku tetap bertahan untuk Rain dan sekarang saatnya,semua akan jadi milkku dan milik Rain.” Kata Embun sambil membuka blazernya, membuka celana panjangnya dan kini hanya tinggal bra hitam dan celana dalam midi hitam di tubuhnya. Dia lalu membalikkan tubuh suaminya dari telungkup menjadi telentang. Lalu dia merebahkan diri di samping tubuh suaminya dan mulai berteriak sekeras-kerasnya….

“ Tolong.. Tolong…. Tolong Bapak….. .”

Lalu dia menelepon reception dan berteriak dengan kata-kata yang sama.

Dan dia berdoa dalam hati, semoga acting ini bisa menutup skandal hari ini karena orang hanya tahu Guntur Arsen Berlian meninggal saat bermesraan bersama istrinya, bukan bersama sugar baby yang masih di bawah umur. Semoga mertuanya bisa menganggap Rain sebagai cucu sulung laki-laki yang pantas mewarisi seluruh harta kekayaan keluarga Berlian setelah kematian Guntur. Dan Embun bertekad akan melakukan segalanya untuk mendapatkan harta dari mertua yang sama brengkseknya dengan Guntur untuk Rain sebagai bayaran atas semua rasa sakit hati yang didapatnya dari keluarga ini. Keluarga yang telah menghinanya, merendahkan dirinya dan selalu menganggapnya pembantu di rumah besar mereka meskipun Embun adalah pengacara sukses dan terkenal, tapi mereka tidak pernah mau peduli , mereka mempunyai pandangan kuno bahwa istri harus siap melayani suami baik di dapur maupun di kasur dan istri martabatnya harus dibawah suami , harus selalu patuh dan nurut meskipun dimaki-maki dengan sebutan bodoh, dan seribu kata-kata penghuni kebun binatang.

Suami selingkuh tetap harus diam saja. Karena menurut mertua lelakinya yang sangat berkuasa. Selingkuh adalah pertanda kesuksesan. Mertua wanitanya bisa menerima hal tersebut dan bertahun-tahun hidup bagaikan b***k, sampai akhirnya meninggal di usia yang masih cukup muda 60 tahun dan saat itu Embun tersadar, dia tidak boleh lagi hidup seperti mertua perempuannya. Menerima semua hal dengan pasrah dan dihina-hina. Embun mulai menyusun langkah . Menyekolahkan Rain ke Belanda dengan uangnya sendiri dari memenangkan kasus demi kasus di kantor pengacara yang dirintisnya bersama suaminya saat mereka baru tamat dari kuliah hukum. Suaminya sama sekali tidak mau mengeluarkan uang untuk menyekolahkan Rain di Belanda karena katanya “ Percuma anak yang seperti bisu ini disekolahkan sampai ke Belanda, dia nggak bisa jadi apa-apa. Bicara aja susah, gimana bisa jadi pengacara. Embun berpikiran akan pergi dan tinggal bersama Rain setelah harta warisan ditetapkan untuk suaminya setahun lagi, saat usia mertuanya mencapai 80 tahun, karena kalau sudah diwariskan pada suaminya, berarti pada akhirnya, harta itu akan diwariskan kepada Rain sebagai anak dan ahli waris satu-satunya.

Tapi semua rencananya buyar dan harus disusun ulang karena suaminya meninggal mendadak setelah berhubungan seks dengan sugar babynya dan karena suaminya mati begitu saja, kalau dia tidak berjuang, pasti harta akan diwariskan kepada adik iparnya, seorang lelaki yang sama jahatnya dengan semua lelaki-lelaki di keluarga Berlian. Tukang kawin cerai dan saat ini sedang ada skandal dengan selingkuh dengan istri pejabat dan Embun tidak rela kalau semua harta di wariskan pada Bintang, adik sepepu brengkseknya Satu-satunya pria yang pantas mewarisi semua harta kekayaan keluarga Berlian adalah Rain. Dia adalah satu-satunya lelaki berdarah Berlian yang tidak terkontaminasi dengan sifat jahat dari ayah , kakek dan pamannya. Agar Rain bisa dipercaya kakeknya, dia harus didampingi seorang wanita kuat dan Tuhan membantu Embun dengan mengirimkan Rose untuk menjadi pendamping Rain agar Rain bisa mendapatkan semua harta keluarga Berlian demi membayar rasa sakit hati yang telah Embun pendam selama ini.

Bisakah Rose memenuhi harapan Embun ??