"Apa tubuhmu masih terasa sakit? Mau aku ambilkan darah untukmu?" Jayden datang menghampiriku dengan wajah khawatir karena mendengarku mendesahkan napas berkali-kali. "Sudah kelima kali kau bertanya seperti itu dan aku menjawab hal yang sama padamu, apa kau sedang tidak sibuk Jayden? Bantulah David atau Elisiya..." aku merasa jengah karena terus-terusan diperhatikan, bahkan sedikit gerakan dariku pun dia langsung bertanya tentang kondisi tubuhku. "Mereka bisa mengerjakannya sendiri, aku hanya perlu menjagamu bukan mengerjakan hal lain." Akhirnya dia duduk di sampingku. "Kemana Kael? Aku tidak melihatnya sejak kita kembali kesini," "Dia pergi menjemput Rose, hubungan mereka sekarang sudah semakin dekat dari sebelumnya dan Rose juga sekarang sudah mulai mengabaikanku." Jayden memainkan r