Inspeksi

2133 Kata

"Tadaaaaaaa!" Ketiga temannya muncul di markas. Ya ia sih memang sudah tiba sejak semalam. Kan capek jadi langsung tidur. Yang lain entah ke mana yang jelas baru muncul pagi ini dan sebenarnya tak hanya bertiga. Ada orang lain juga yang kini membuat Adhi menoleh. Ya kaget karena ada cewek cakep nan seksi mendadak dibawa. Awis yang paling senang. Geya yang paling kesal. Siapa cewek itu? Mata Adhi menyipit. Rasanya memang agak familiar. "Dia gak tahu mau ke mana. Gak punya keluarga katanya. Gue udah cek tadi ke kantor catatan sipil. Memang gak terdaftar." "Penduduk ilegal?" "Dibuat begitu biar mudah dijual geng yang semalam." Aaaah. Pantas saja. Adhi mengangguk. Kini cewek itu malah berjalan mendekatinya. Mengulurkan tangan untuk bersalaman. Semalam, ia memang sudah melihat Adhi engan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN