Elena tak pernah berpikir sebelumnya kalau akan duduk berhadapan dengan perempuan ini. Mereka duduk di bangku taman yang tak begitu jauh dari halte. Firasat tak enak muncul begitu melihat wajah perempuan yang memang tak bersahabat dari dulu setiap melihatnya. Mau ia anak orang kaya sekalipun ya jika dibandingkan keluarga Manggala saat ini, ia tetap tak diterima. Hal yabg membuatnya bertanya-tanya. Lantas perempuan ini mau mencari perempuan seperti apa untuk dijadikan menantu? Karena dirinya bahkan tak pernah cukup untuk anaknya? "Gala itu lemah terhadap perempuan." Beliau malah memulai dengan kata-kata itu. Lemah dalam artian menghadapi perempuan seperti Elena. Yang mungkin sengaja menunjukkan kelemahannya agar diperhatikan, dimanja, dan dicintai. Namun entah apa ada bedanya dengan meman