"Arjuna anteng kan perutnya kenyang dan kulitnya juga nggak gatal-gatal lagi," kata Bu Asih sambil menatap sang cucu yang sudah tidur nyenyak di ranjangnya mbak Tri yang berdiri di sebelah sang Ibu tersenyum sementara Ratih yang berdiri di sisi ranjang Arjuna lainnya hanya diam bergelut dengan pikirannya dengan sendiri yang merasa begitu tidak rela kalau pesona akan terus menyusui Arjuna seperti yang Bu Asih putuskan. "Dulu waktu anaknya mbak catur alergi s**u sapi juga, solusinya gimana? anaknya Mbak catur minum s**u apa?" tanya Ratih pada sang ibu mertua, Bu Asih dan mbak Tri langsung bertatapan menyadari Ratih sepertinya masih tidak terima keputusan mereka dan berusaha mencari solusi lain. "Waktu itu Mbak catur dan Mbak Dwi itu hamil bareng-bareng selisih usia anak mereka cuma 2 bul