Ayasha’s POV
Aku jengah tiap kali melihat Bu Gea menyambangi kantor kami. Tatapannya terhadapku seolah meremehkan. Ada apa dengannya? Sejak kejadian tempo hari, saat aku tak sengaja mendengar penolakan Mas Dion terhadapnya, dia selalu bersikap ketus padaku. Padahal sebelumnya tampak sangat ramah. Dasar wanita bermuka dua.
Saat ini aku berdiri di depan lift, menunggu pintu terbuka. Aku menoleh saat Mas Dion berdiri di sampingku begitu rapat hingga lenganku dan lengannya bersentuhan. Aku menggeser tubuhnya agar dia berdiri di depan lift direksi yang bersebelahan dengan lift umum.
Saat pintu lift direksi terbuka lebih dulu, Mas Dion menarik paksa aku masuk ke dalam lift direksi.
“Mas!” Pekikku sambil melihat ke arah sekitar.
Setelah masuk dan pintu tertutup, aku memukul lengan Mas Dion
