Ren menatap dirinya sambil merapikan pakaian dan jas agar terlihat lebih rapi di depan cermin di dalam ruangan kantornya dan tak lama terdengar suara ketukan pintu lalu ia pun mempersilahkan orang itu masuk.
Sonya masuk ke dalam ruangan Ren dan menatap atasannya dengan pandangan sedikit bingung. Ren terlihat sangat tampan dan begitu rapi seolah akan menghadiri acara penting.
“Ada acara apa mas? Sepertinya malam ini tak ada acara penting yang harus dihadiri,” tanya Sonya langsung membuka handphonenya.
Ren hanya tersenyum manis dan sedikit tersipu malu sambil menyemprotkan parfum sehingga aroma wangi menguar menggoda penciuman dan seolah melengkapi penampilan Ren yang tampan.
“Kamu mau kemana mas?” tanya Sonya tak tahan untuk terus bertanya karena Ren hanya diam tak memberikan jawaban
