Calvin mengikuti Roland memasuki perusahaan keluarga mereka, Abraham Company, rantai yang selama turun temurun di wariskan keluarga, dan kini giliran Calvin, sebelum adiknya Mike juga akan mengikuti kelak. Roland dulu juga tak ingin meneruskan perusahaan ini, sebab di usia muda dia sudah memiliki perusahaan sendiri yang di dirikan bersama kedua sahabatnya, Alden dan Ben. Namun, saat menikahi Anna, Roland tak bisa menolak lagi untuk mengurus Abraham Company, Dan saat ini tiba saatnya Roland menyerahkan kepemimpinan kepada Calvin. Bukan, bukan dia tak percaya pada Calvin, Roland tahu anaknya itu punya kemampuan hanya saja dia terlalu malas dan lebih senang menyiakan hidupnya. Ya, persis seperti dirinya dulu. "Kau yakin aku bisa Dad?" Keduanya memasuki lift khusus hingga tak ada orang lain