Anton sudah berada di depan pagar rumahnya. Dengan sedikit terburu-buru lelaki itu membuka pagar dan memarkirkan motornya di garasi. Kemarin, istri pertamanya Terang Bulan sudah keluar dari rumah sakit, sebenarnya ia ingin menjenguk ke sana, namun dia urungkan karena khawatir istri mudanya mengetahui. Anton masuk dengan menggunakan kunci cadangan, ia tak ingin membangunkan Bulan yang mungkin sedang beristirahat. Cekleekk Dibukanya pintu depan, lalu menyimpan tas ranselnya di atas kursi ruang tamu. "Bu, Bu," panggilnya pada Bulan. "Ya ampun, Pak Guru, kapan sampainya?" tanya Bulan yang baru keluar kamar mandi dengan sedikit kaget, Bulan baru saja muntah-muntah. "Baru aja," sahut Pak Anton datar. "Saya buatkan teh ya? atau kopi?" tanya Bulan lemah lembut. Sudah lima bulan tak bertemu