Bagian 17
Kesibukan Kharisma di hari Senin rasanya memang selalu berlipat ganda. Apalagi, hari ini Dara tidak masuk kerja karena sakit. Laporan yang harus diselesaikan sahabatnya, dilimpahkan pada Silvi dan tentu saja membuat pekerjaan Kharisma juga bertambah.
Sejak tadi dia mendengar suara notifikasi dari ponselnya, tetapi Kharisma masih belum sempat untuk membuka pesan yang masuk. Paling itu pesan dari Rama, pikirnya. Tak lama, ponselnya berdering. Dia melihat ke layar, ada panggilan video dari Rama. Namun, pekerjaannya sangat tanggung untuk ditunda sehingga panggilan itu sengaja tidak dia terima.
“Bu Manajer anteng banget, ya, sampai telepon dari suaminya aja gak diangkat,” kata Silvi meledek.
“Diam, deh. Nanggung, nih! Tiba-tiba formulanya malah error,” jawab Kharisma tanpa menoleh
