EPISODE 9
.
.
.
“Kakak! Kakak!” sesosok gadis mungil berusia 5 tahun, dengan ciri khas kuncir dua, dan gigi kelinci yang nampak. Tersenyum lebar, memeluk sebuah buku sambil menghampirinya. Berdiri tepat di hadapan sang kakak yang baru saja selesai dengan pelajaran pianonya.
“Ada apa, Rasa?” Sosok manis dengan rambut coklat yang tergerai pendek tersenyum menatap bagaimana tubuh mungil itu nampak antusias mendekatinya. Turun dari tempat duduk, merenggangkan kedua tangan, Sena memeluk tubuh mungil Rasa.
Menjauhkan tubuh mungilnya sekilas, manik berbinar Rasa langsung membuka bukunya, menunjuk ke arah, foto kartun bergambar laki-laki dengan pakaian pangeran dan mahkota. Mencium punggung tangan putri di depannya, berlutut dengan manis. “Lihat, Kak! Rasa mau menikah sama pangeran tampan
