Kaito tersentak, saat merasakan ada tangan yang tiba-tiba menimpa pinggangnya. Kaito membuka mata, tapi memejam lagi karena kepalanya terasa sangat berat dan pusing. Kaito mengernyit dan menekan pangkal hidungnya. Merasa jika dia bermimpi karena seharusnya tidak ada siapapun yang tidur di sampingnya. Sudah beberapa lama Ayu pergi dari rumah. Tapi kemudian Kaito memaksakan diri membuka mata, karena sadar jika berat beban yang menimpa pinggangnya adalah nyata. Dan Kaito juga menyadari jika tubuhnya saat ini berbaring di ranjang—di atas matras empuk, bukan di atas futon. Kaito berbalik ke samping dan membelalak. “Apa yang kau lakukan disini?” Kaito bergeser menjauh, sambil menyambar selimut menutupi tubuhnya. Kaito menyadari tubuhnya polos tanpa apapun. Karin—yang ada di sampingnya, meng