Sayangnya, Ayu tidak bisa mengobrol di kereta. Jangankan mengobrol, Ayu bahkan tidak melihat Kaito saat kereta berangkat. Banyaknya penumpang, mendesak—memisahkan mereka. Kaito entah berada di mana, sedang Ayu kebingungan terhimpit di dekat pintu tanpa bisa bergerak. Untung saja Ayu berhasil menemukan Kaito saat beberapa orang yang ada di sekitarnya mulai turun, dan tidak lagi terhimpit. Ayu bisa lebih bebas memandang sekitar tanpa penghalang. Lalu tampak Kaito melambai ke arahnya, tapi Kaito terjebak juga—tidak bisa bergerak. Ayu mengacungkan angka tiga dengan jaringnya, lalu menunjuk ke arah pintu keluar di sebelah kirinya. Itu adalah isyarat jika ia akan turun tiga stasiun mendatang. Ayu turun di stasiun yang biasa—yang ada di dekat kantor Shingi Fusaya. Kaito mengangguk mengerti.