Abigail tersenyum sinis lalu melakukan gerakan memutar bola mata. Sebenarnya dia malas meladeni Kenny. Dia sudah bisa menebak laju pikiran laki-laki yang kini tengah menatap tajam dengan maksud tertentu ke arahnya itu.
“Jadi kamu sekarang menyalahkanku dan berlagak jadi korban karena aku mengataimu b******k? Kamu itu nyadar nggak, kalau selama ini sering melakukan perbuatan buruk selama kamu hidup?” cecar Abigail. “Kamu memang ahlinya dalam hal menyudutkan orang. Kamu pernah dengar istilah gaslighting? Ya, kamu salah satunya.”
Kenny terkekeh pelan seolah tidak tersinggung sama sekali pada perkataan Abigail. Saat ini dia memang tak peduli pada apa pun yang dikatakan oleh Abigail tentang dirinya. Yang dia butuhkan hanyalah atensi dan dukungan dari Abigail agar berada di pihaknya. Jadi di
