Brian menatap sinis Gerald Bernneth, lalu melempari mukanya dengan tisu. "Bisa-bisanya kau! bagaimana kalau menambah trauma Marina."
Gerald merasa tidak terima."Dia yang memintanya, bukan aku."
"Tidak mungkin."
Gerald menatap Marina. Matanya memerintahkan Marina untuk memberikan semua kebenarannya."Marina."
Marina menatap Brian dan Gerald bergantian."Itu salahku. Aku pikir solusi penutup mata itu juga bisa menyembuhkan vaginisimusku. Ternyata salah."
"Lihatkan? dia sudah mengatakannya. Aku tidak mungkin melakukannya tanpa persetujuannya. Tapi ternyata tidak masuk. Kau tau, dia bahkan menamparku Brian."
"Karena kau memaksanya masuk!" Marina mencoba membela dirinya sendiri.
"Karena kau tidak mengatakan harus berhenti."
"Aku sudah memanggil namamu Gerald." Marina melakukan pembelaany
