Rencana Paula

1066 Kata

Malam itu Paula kesusahan tidur karena memikirkan Mirna. Kerinduan mendadak dia rasakan setelah mendengar suara dan kata-kata Mirna yang terekam di ponsel papanya. Rindu masakan Mirna dan wajah cemberutnya, rindu akan Mirna yang tidak takut membalas amarahnya. Mirna memang berbeda. Paula tertawa kecil mengingat mata Mirna yang berbinar memperhatikan papanya ketika masih menginap di rumahnya. Dia baru menyadari bahwa Mirna hanya mengagumi papanya dan tidak berpikir jauh. Ternyata Mirna bahkan pernah menolak nomor kontak papanya setelah pindah ke kamar kosnya. Itu bukti bahwa Mirna tidak berniat menggoda atau merebut hati papanya. Mungkin perhatian papanyalah yang membuat Mirna merasa sangat nyaman dan ingin disayang. Terlebih, dia tinggal jauh dari keduaorangtuanya. Ah, Paula sedikit me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN