Wajah Andari murung begitu kembali ke tempat duduknya. Lena pun bertanya kenapa. “Si Pras. Bibirnya tuh kayak akun bibir tumpah tau nggak,” sungut Andari lalu membuang muka karena yang dibicarakan melewati bangkunya. Lena terkekeh. “Ya gitu lah. Dia putus asa karena kamu udah move on secepat ini.” Andari jelas masih ingat bagaimana di awal-awal ia mencoba menghubungi Pras untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dan memperbaiki hubungan mereka. Tapi, pria itu mengabaikannya. Bahkan ketika Andari akhirnya mengetahui kenyataan pahit tentang Pras yang betunangan dengan perempuan lain. Gadis itu ambruk dan masuk rumah sakit. Tapi tak ada sedikitpun kepedulian pria itu padanya. Kini, saat semuanya sudah berbalik, pria itu seperti mengejar-ngejarnya kembali. Yang membuat Andari sebal