Sore ini Jakarta diguyur hujan, lebat sekali. Padahal jam digital di atas meja kerjaku sudah menunjukkan pukul 16:30 wib, 30 menit lagi aku sudah bisa meninggalkan kantor. Sepertinya sama sekali nggak ada tanda-tanda hujan bakal berhenti.
Aku menyandarkan punggung dengan lesu ke sandaran kursi beroda. Tiba-tiba pundakku ada yang memijat, nikmat juga, tapi ketika aku menoleh ternyata Untung sedang menatatapku sambil menyeringai smirk. Sontak aku menoyor kepala pitaknya itu.
Kesel banget...
"Sakit princess ..." Untung mengaduh sambil memegangi keningnya.
"Rasain! Awas lo berani pegang- pegang gue lagi!"
"Princess mah jehong sama Untung."
Untung menarik sebuh kursi kosong dan duduk di sampingku.
"Nama gue bukan princess. Udah lupa lo?"
"Itu panggilan sayang Untung untuk kamu."
"Jij
