"Kejar, pak!" Reifan cemas. Meski supirnya mengebut pun susah untuk menyusul Shilla dan juga mobil di belakangnya. Karena kan jalanannya juga padat. Mobil Shilla sih cepat banget tuh nyalipnya. Kan robot. Jadi ngebut dan tetap aman. Yang di belakangnya bahkan berhasil mengekor. Ferril? Ia baru mengubah mode mobilnya. Ya sejagonya ia menyetir kan kalah juga dengan kecepatan yang dipakai robot. Apakagi robot jauh lebih aman sebenarnya. Kecuali kalau mesinnya eror ya. Ia masuk dari belokan di sebelah kiri di mana mobil Shilla akan segera lewat. Ia memang tak jauh. Hanya saja kan keberadaannya di depan Shilla. Agha juga berusaha menyusul. Cowok itu muncul dari belakang. Karena kan baru pulang dari rumah sakit pusat itu. Shilla ya sudah cemas lah. Walau Farrel bilang untuk tenang. Ya semoga