Penganiayaan

1059 Kata

“………. Anak pembantu!” Dulu aku selalu melarang teman-temanku yang juga teman Saka jika ada yang berani mencemooh Alisa denvan panggilan merendahkan tersebut, namun sekarang, dengan semua hal yang dilakukan oleh Alisa, aku menggunakan hinaan yang sama. Sebagai catatan, aku tidak pernah menganggap ART adalah pekerjaan yang hina, tidak sama sekali, aku menyebut Alisa demikian hanya untuk meruntuhkan egonya, memancing kemarahannya. Dan tentu saja itu berhasil, wajahnya begitu merah gelap saat aku memberikan seringai penuh ejekan kepadanya, panggilan itu membuatnya terperosok hingga ke dasar usai angan-angannya menjadi Nyonya Aryaatmaja untuk Saka, aku menebak apa yang akan dia lakukan untuk melampiaskan kemarahannya kepadaku, dan sebuah tamparan serta jambakan membabi buta yang dia lakukan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN