Nori Slowmotion Finiggan P.O.V
Tetesan-tetesan air hujan menembus pakaianku, begitu pula dengan pria berpayung itu. Dia memegang payungnya, tatapannya sangat sayu, menampilkan kegalauan yang luar biasa. Jika dilihat dari penampilannya, dia cukup oke untuk ukuran seorang pria. Wajahnya tidak terlalu jelek, rambutnya pun hitam legam, menambahkan suasana kelam yang sunyi. Manik matanya pun berwarna gelap, seolah-olah warna itu merupakan warna favoritnya. Baju dan celana panjangnya pun memiliki warna yang senada. Payung transparan yang digenggamnya pun terbuat dari plastik, sehingga ketika hujan menyentuhnya, bunyi gemerisik terpantul di puncaknya.
"Dingin sekali, apa kau tidak kedinginan?" Pertanyaanku hanya dibalas dengan kesunyian, sebelumnya dia juga membentakku untuk diam. Ta
