Bab 48. Freya

1150 Kata

Bab 48. Freya Acara selanjutnya hanyalah dansa bebas, baik para tamu atau mempelai diperbolehkan berdansa. Esvaldo langsung mengajak istrinya ke lantai dansa. Amara yang merasa tidak pernah berdansa hanya bisa bergerak kaku dalam pelukan Esvaldo. "Aku tidak bisa berdansa," bisik Amara malu. Berulangkali dia menginjak kaki suaminya karena salah dalam melangkah, "maaf." "I'm ok,"  ucap Esvaldo tak mempermasalahkan kakinya yang berulangkali  terinjak oleh Amara sang istri tercinta.  Esvaldo bahkan memeluk Amara dan menciumi pucuk kepala sang istri dengan lembut. Dia memandang istrinya penuh cinta. "Boleh saya berdansa dengan Anda tuan?" tanya seseorang di belakang Esvaldo. Amara yang bisa melihat siapa yang sudah menganggu kebersamaan mereka menjadi kesal dengan wanita yang sudah membant

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN