Bab 47. Hari Pernikahan Esvaldo akhirnya menceritakan semua yang pernah terjadi dalam kehidupannya sebelum bertemu dengan Amara. Termasuk pernikahannya dengan Antonietta. Dan apa yang terjadi dengan mendiang istrinya itu tanpa mengatakan penyebab kematian Antonietta kepada Amara. Dia tak mau membuat Amara takut padanya. Amara hanya diam terpaku setelah mendengar penjelasan dari Esvaldo. Entah apa yang dipikirkannya, itu membuat Esvaldo sedikit gelisah. "Sayang, kamu marah?" tanya Esvaldo hati-hati. Dia merangkum kedua tangan Amara lembut lalu menciumnya penuh perasaan. "Kenapa Mara harus marah? Valdo nggak salah kalau sudah pernah menikah. Cuma Amara takut tidak pantas menjadi pengganti mendiang kak Antonietta. Amara hanya anak yang dijual keluarganya sendiri ke klub malam," ucap Amara