Surat Wasiat

2134 Kata

Sepeninggalan Laura, Bima masih tampak merenung. Dia harus memikirkan jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah ini. Mamanya memang sangat serakah, emang dia berharap transplantasiku tidak berhasil, sehingga dia harus mempersiapkan aku untuk melepas hakku? Kenapa dia tidak bisa berprilaku layaknya orang tua lainnya yang mementingkan kesehatan dan kebahagiaan anaknya. Aku hanya minta agar mama dan papaku itu, tidak bertingkah macam-macam. Aku tidak perlu mereka menyayangi Laura atau Maura. Aku hanya ingin, mereka tidak mencampuri urusanku saja. Dan aku tetap berkomitmen untuk membiayai hidup mereka dengan baik. Sekarang mereka ingin aku melepaskan hak-hakku di perusahaan, bahkan untuk Rama aja mereka tidak mau memberikan. Mereka takut kalau aku meninggal, hartaku semua akan jatuh ke tangan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN