“Mom, bolehkah aku bermain saja dengan ahjussi hyung selama mommy bekerja?” Juno berkata seraya melingkarkan tangannya di leher Han Ji Wook. “Mwo?* Andwaeyo!** Ji Wook ahjussi sibuk, Sayang.” Aku mengelus kepala Juno, wajahnya cemberut saat kularang. (*Apa?) (**Tidak boleh). “Tidak. Aku tidak sibuk, ya kan Hyung?” Ji Wook meminta persetujuan managernya yang hanya bisa mendesah napas pasrah. “Bukankah tadi kau bilang sedang sibuk juga?” Aku mengkonfirmasi pernyataan dia sebelumnya. “Kalau kau mengantarkan Juno ke tempatku, aku bisa menjaganya selama kau bekerja.” Aku menggeleng tidak enak, “Juno-yaa. Sementara Juno bisa ikut Mommy bekerja, oke?” “Shireo*! Aku tidak suka di kantor Mommy.” (*Tidak mau). “Juno,” aku mengomelinya dengan tatapan mata. “Aku ingin ke tempat papa Steve s