Tiga belas

1704 Kata

Mama bertanya padaku apakah akan menghadiri pesta anniversary Tante Mitha dan Om Revan atau tidak di saat aku baru saja pulang ke rumah sore ini. Eros tidak jadi menjemputku karena kurang fit katanya. Tadi sempat video call dan melihat wajah letihnya sedang berselimut di kasur. Mungkin dia kelelahan karena akhir-akhir ini terlalu bnyak kerjaan dan juga lembur. Terkadang hari Sabtu juga masuk bekerja. "Aku males ikut sebenarnya, Ma. Tapi nggak enak juga sama Tante Mitha dan Om Revan," ujarku pada mama. "Terserah kamu, sih. Mama enggak maksa." "Tapi... " "Kenapa? Kamu malas ketemu Rayyan?" tebak mama tepat sasaran. Aku mengangguk. "Dia itu ngeselin banget. Bentar, Ma, aku mau ambil minum dulu," ujarku melangkahkan kaki menuju kulkas. "Ngeselin kenapa?" Mama menepuk-nepuk di sofa di sis

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN