Iluna masih menatap Alfa, ia masih mencari kira-kira apa yang benar-benar harus ia lakukan dengan keadaannya yang seperti ini. Ia benar-benar sesak ketika memikirkan bagaimana nanti dirinya bersama dengan Alfa. Apakah mereka akan tetap melanjutkan hubungan ini atau putus sampai disini. Namun apakah jika Iluna memutuskan untuk putus apakah Iluna akan baik-baik saja? Apakah Alfa juga akan baik-baik saja? Bagaimana jika mereka tidak baik-baik saja? Bagaimana jika mereka tidak bisa saling melupakan juga? Semuanya menjadi semakin rumit seakan-akan tidak bisa dilewati oleh Iluna. Rasanya Iluna seperti ingin menghilang dari dunia ini sekarang juga. Dunianya pun memang sudah hancur sedari kemarin saat ia telah dinodai. "Sayang, kamu mau maafin aku kan sayang? Jangan putus ya sayang. Kamu tahu ak