16 - Klarifikasi

1048 Kata

LEMBARAN kertas dari sebuah buku tebal baru saja Vean balik, ia mencoba fokus untuk membaca buku, tapi kegiatan itu terpaksa harus dihentikan secara tiba-tiba ketika Erlan dan Juno bergabung. Mereka mengambil duduk mengapit Vean. Sengaja, mereka berdua sudah berkalikong agar Vean tidak minggat. "Sekalinya nggak nemenin majikannya ya temennya buku, kita itu ibaratkan benda yang udah nggak bernilai dan dibuang gitu aja, udah nggak guna, ya?" ucap Erlan, menyindir Vean. "Iya, kita ini cuma ampas, udah nggak dibutuhkan lagi," celetuk Juno pula hingga perlahan Vean menatap ke kanan kiri, memusatkan pandangannya pada kedua sahabatnya itu. "Lo berdua nyindir gue atau gimana?" "Ouh ada yang ngerasa rupanya Lan," ujar Juno secara dramatis, ia membekap mulutnya seakan-akan baru saja menerima

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN