Bab 46 Save Him, Please!

3240 Kata

“Yo, untuk sementara waktu kamu dan Ara tinggal di rumah papa dulu ya? Sampai pernikahan Kak Aiyra selesai,” ucap Erlan pelan sambil melirik menantu lelakinya yang sedang menyetir.             Dyo yang berbaju kemeja kotak-kotak warna hitam hanya mengangguk tegas. Keluarga bahagia itu sudah ada dalam perjalanan menuju Taman Indie River View, sebuah rumah makan tradisional Jawa di daerah Lawang, Malang. Erlan duduk di depan dengan Dyo yang jadi supirnya. Kali ini tentara muda itu tak berani memacu kecepatan di atas normal. Bisa digetok nanti sama mertua tersayang. Secara, di mobil itu juga ada mama mertua dan 2 gadis rempong, Aiyra dan Ara. “Siap, Pa!” jawab Dyo tegas. Kaku seperti biasanya karena belum terbiasa. Erlan mengganti lagu EDM kesukaan Dyo dengan Mars TNI. Suasana mulai aneh.

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN