16

1800 Kata

Nathan saat ini sedang di dalam perjalanan pulang dengan bahagia. Bagaimana tidak bahagia jika ia saat ini sudah berpacaran dengan Indi, yang memang ia cintai. Ia cukup lega karena ternyata Indi juga mencintainya. Jadi rasa cintnya itu berbalas. Ia tidak akan pernah menyangka bahwa hari seperti ini akan ada di hidupnya. Tentunya ia bahagia dan juga ia sangat bangga kepada dirinya sendiri karena jika ia tidak mengatakan kepada Indi, mungkin mereka saat ini masih menjadi orang asing dan belum berpacaran. Nathan pun saat ini sudah sampai di kontrakan. Ia pun memarkirkan mobil nya dan setelah itu langsung masuk ke dalam. Saat ia masuk, kelima temannya yang saat ini ada di ruang TV itu langsung menatap ke arah dirinya dengan curiga sekali. Apalagi Samuel, dirinya saat ini menatap penuh curi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN