Dicintai Adik Ipar

1268 Kata

Wendel Davis menatap Rahil dan berkata, “Rahil, aku belum memperkenalkan Lizy Oliver. Dia adalah istriku dan kakak iparmu!” Pernyataan Wendel yang sederhana dan tegas telah menjelaskan semuanya. Rahil berdiri dengan tatapan dingin. Matanya tertuju pada tangan Wendel yang masih di pinggang Lizy Oliver dan sempat melihat pria itu meremasnya. Lizy Oliver melihat perubahan ekpresi pada wajah setiap orang dan suasana menjadi tidak nyaman. Dia menarik lengan baju Wendel dan berbisik, “Tuan Davis, sudah malam. Ayo pulang.” Wendel tersenyum tipis, “Bibi, Rahil, kita pulang dulu. Kami akan mengundang kalian untuk makan malam bersama nanti.” Setelah itu, Wendel Davis memeluk Lizy dan pergi. Gadis menoleh ke belakang saat pergi. Dia melambaikan tangan pada Nadlyn dan Rahil. Wendel mencengker

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN