Reyna yakin bahwa menyambut kehadiran Sander justru akan menambah kerumitan dalam hidupnya. Dia mengingat lembutnya suara Martha saat menghubunginya dan tidak ingin Martha kecewa. Reyna jadi berubah pikiran, tidak ingin ada masalah yang berat dalam pernikahannya, dan ingin pernikahannya berakhir sesuai yang telah disepakati. Namun, dia tetap membaca pesan dari Sander, yang mengajaknya bertemu di cafe di plaza mewah, dan Reyna tidak membalasnya.
Reyna sudah masuk ke dalam apartemen Dewa yang tampak sepi-sepi saja, dan dia memanggil Dewa.
“Masuk saja, Rey!” seru Dewa yang ternyata sedang berada di dapur. Betapa terkejutnya Reyna, ternyata ada Sander di sana. Dia heran, karena Sander yang baru saja menghubunginya, dan bertanya apakah dia memiliki waktu bertemu minggu depan ini.
“Sudah maka
