Sekelompok dokter berdatangan dan langsung sigap menuju ICU. Di antara para dokter tersebut, terdapat Dokter Danish, dia sekilas melirik pada Rangga yang ternyata juga ada di sana, lalu kemudian beralih pada Nadira dan berusaha menenangkannya. “Nadira, aku dan dokter lainnya sedang berusaha. Kau tenang saja, ya!” ucap Dokter Danish. “Ya, dokter tak perlu khawatir! Di sini ada aku, suaminya!” Tiba-tiba saja Rangga menyela. Dokter Danish memberi senyum tipis sebagai sapaan untuk Rangga, lalu dia pun ikut masuk dan menangani Rio di dalam ICU. Pasangan suami dan istri tersebut seakan melupakan perdebatan mereka. Karena keduanya tampak panik atas apa yang menimpa Rio. Terutama Nadira yang terus melihat melalui kaca sambil menangis tanpa henti. “Nadira ...,” panggil Rangga sambil ber